Sunday, July 15, 2012 - , , , , , , 0 comments

Rinduu..


Sepi yang satu ini,
Mungkin Rindu..
Bukan hanya sekedar harap
Tapi mencari makna penantian..

Sunyi yang satu ini,
Mungkin jg sayang..
Bukan cuma debaran jantung
Tapi juga mimpi yg tak berujung..

Thursday, July 12, 2012 - , , , , , , 0 comments

Biar_Mengalir "saja"

Tak lelahkah kau disana..
Terus acuhkan perasaanku..
Sementara aku disini..
Masih harapkan kehadiranmu..

Bukan aku tak ppeduli padamu..
Atau tak perhatikanmu..
Hanya keadaan saja yang mengikat..
Janji pertemuan yang kita buat..
Wednesday, July 11, 2012 - , , , , , 0 comments

Dingin__

Dingin..
Mungkin kata-kata itu yang sanggup mewakili malam ini..
Sunyi.. Sepi..
Hanya suara dari alam yang coba bernyanyi..

Ya.. benar..
Dingin sekali..
Seperti rasa cintamu Dulu..
Beku.. Sampai jemari hatiku tak rasakannya..
Wednesday, July 4, 2012 - , , , , , 0 comments

Penantian

Aku masih ingat wajahnya..
Aku masih ingat cara dia berkata-kata..
Jentik jemari dan lambaian tangannya..
Juga riang tawanya..

Kenapa masih tersenyum melihatnya ?
Owh iya.. Aku masih punya janji padanya..
Nanti aku Titipkan saja..
Di penghujung musim aku temuinya..
Tuesday, July 3, 2012 - , , , , , 0 comments

Kau dan Aku

hari apa itu..
dan di bulan apa..
jam ini tidak pernah tampak begitu hidup

Aku tidak bisa mengikuti
dan aku tidak bisa kembali
Aku sudah kehilangan begitu banyak waktu

Pemuja Rahasia

Hari ini..
ya.. hari ini..
atau mungkin jg setiap hari..

dihadapan begitu indah..
serasa ingin ku milikinya..
mungkin ini yg dinamakan gundah..
gundah hati fikirkannya..

Keraguan __


Sepi ini seolah isyaratkan pertemuan..
Yg masih tertahan olah keadaan..

Jika dtak jantung mulai gtarkan snandung sendu,,
dan hembuskan angin lalu yg menyayat kalbu..
dsaat itu kuinginkan dirimu..

IBU.. Dulu, Kini dan Nanti

Dulu...
Ibu itu seperti Mesin Laundry..
Yang selalu mencuci baju-baju kotor kita..
Ibu juga kadang-kadang seperti BodyGuard..
Yang akan memarahi siapapun yang menjahili kita..
Yang mengawal kemanapun kita pergi..
Ibu juga seperti warung nasi..
Yang menyediakan makanan setiap kita akan berangkat ke sekolah..
Ibu juga bisa jadi mesin ATM..
Yang selalu siap kita kuras uangnya agar kita tidak menangis..
Untuk membeli sesuatu yang kadang hanya untuk dibuang ..
Ibu juga bisa jadi jam Weker..
yang selalu berbunyi saat jam bangun tidur kita..
yang selalu berbunyi saat jam makan kita..
dan juga berbunyi pada tiap jam sholat kita..
Itu Ibu yang kemarin..

Apa? Kenapa?

Ada dihadapanku sekarang..
kenapa tak ku sentuh?
Itu bukan sekedar bayang-banyang..
Bukan alasan unuk mengeluh..

Apa itu ego?
aku tak pernah menyimpannya..
Bukannya kemarin sudah terbungkus..
kenapa ada yang berani membukanya..
Marah aku melihatnya..
bukan membencinya,
tak bisa lagi ku rangkai tawanya..
- , , , , 0 comments

Aku Tau...


Mendung berarak selimuti pikiran..
Laksana rembulan berawan..
sinarnya indah namun tertutupi..
menawar kebahagiaan yg masih jadi mimpi..

Dingin..
Angin menusuk rusuk..
menyapu impian bertumpuk-tumpuk..
Hilang begitu saja..

- , , , , 0 comments

Titip salam buat Ulatku

Seputih kertas yang tak terjamah..
Sebening embun yang bergelantungan didaun..

Ya.. aku dulu milikimu..
Saat Ulat menjadi bentuk terindahmu..
Mungkin kau takkan pernah tau..
Betapa ku mengagumimu..
Saat nanti malaikat bersayap menyapaku..
Jika kesempurnaan telah mengubahmu..

Tanda "?"



Sedikit Cahaya di kGelapan kdang lebih berarti...
daripada Mengumbarnya di Padang Gersang..

Aku haus..
Aku letih..
Aku ingin bersandar sejenak..